Pengertian Rangkaian Kendala Paralel

Pengertian rangkaian kendala paralel – Hambatan listrik atau yang dikenal dengan sebutan resistor sanggup dirangkai antara satu dengan yang lain untuk keperluan memperoleh nilai kendala tertentu. Hambatan atau resistor sanggup dirangkai melalui 3 macam cara yaitu secara seri, pararel dan campuran. 

Dalam pembahasan ini kami akan mengulas wacana pengertian rangkaian kendala listrik paralel. Untuk yang seri silahkan baca artikel yang berjudul: Pengertian Rangkaian Hambatan Seri. Sedangkan yang adonan akan kami bahasdi lain waktu. Sudah tahukah kau apa yang dimaksud rangkaian kendala paralel? Jika belum ikuti artikel yang kami tuliskan ini hingga selesai. Di sini selain kami bahas wacana definisi rangkaian kendala paralel juga akan kami berikan bentuk atau teladan rangkaian kendala paralel. Selain itu kami berikan juga rumus rangkaian kendala paralel, fungsi rangkaian kendala paralel dan juga teladan soal rangkaian kendala paralel.

Pengertian Rangkaian Kendala Paralel



Pengertian Rangkaian Hambatan Paralel

Rangkaian kendala paralel adalah rangkaian kendala atau resistor yang disusun secara berjajar atau berdampingan, sehingga memiliki dua ujung yang sama. Apabila kendala yang disusun secara paralel dihubungkan dengan sebuah sumber tegangan, maka tegangan pada ujung-ujung kendala ialah sama. Hal itu sesuai dengan Hukum Kirchoff 1, bahwa jumlah berpengaruh arus yang mengalir pada tiap-tiap kendala sama dengan berpengaruh arus yang mengalir pada penghantar utama.

Beentuk atau gambar rangkaian kendala paralel ialah sebagai berikut ini:
Pengertian Rangkaian Kendala Paralel

Lihat Juga : Pengertian Potensial Listrik


Rumus Rangkaian Hambatan Paralel

Pada rangkaian paralel berlaku rumus dan ketentuan sebagai berikut ini:

1. Hambatan pengganti pada rangkaian paralel sanggup dihitung melalui persamaan sebagai berikut ini:
1 / Rp = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + … + 1/Rn
Rumus tersebut sanggup disederhanakan sehingga sanggup diperoleh alternatif rumus yang lebih sederhan sebagai berikut ini:
- Apabila pada rangkaian paralel hanya terdapat 2 kendala yaitu R1 dan R2 maka total kendala penggantinya sanggup dihitung dengan memakai rumus sebagai berikut:
Rp = R1.R2 / R1+R2
- Apabila dalam rangkaian terdapat n kendala dengan nilai kendala yang sama besar maka total kendala penggantinya yaitu:
Rp = R/n
2. Besarnya berpengaruh arus yang melewati kendala pengganti sama dengan jumlah semua berpengaruh arus pada tiap hambatannya.
Ip = I1 + I2 + I3 + I4 + … + In
3. Besarnya tegangan di tiap kendala yaitu sama. Nilai tersebut sama juga degnan tegangan pada kendala penggantinya.
Vp = V1 = V2 = V3 = ... = V4
4. Kuat arus yang melewati tiap-tiap kendala berbanding terbalik dengan besarnya kendala tersebut.
I1 : I2 : I3 : … : In = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + … + 1/Rn


Fungsi Rangkaian Hambatan Paralel

Fungsi rangkaian kendala paralel yaitu untuk memperkecil kendala dikarenakan kendala pengganti nilainya akan lebih kecil dibanding nilai dari tiap hambatan. Selain itu rangkaian kendala paralel juga berfungsi untuk membagi arus.

Lihat Juga : Pengertian Aturan II Kirchoff


Contoh Soal Rangkaian Hambatan Paralel

teladan soal rangkaian kendala listrik paralel ialah sebagai berikut ini:


Pengertian Rangkaian Kendala Paralel

Dari gambar di atas, hitunglah besarnya
  • RAB = ….?
  • VAB = ….?
  • I1, I2, dan I3 = ….?
Jawaban:
Dari gambar di atas besarnya Ip = 12 Ampere dan R1 = 2 Ohm.

- 1/RAB = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 = 1/2 + 1/3 + 1/6 = 3/6 + 2/6 + 1/6 = 6/6
Kaprikornus RAB = 1 Ohm

- VAB = Ip x RAB = 12 x 1 = 12 Volt

- Hambatan dirangkai secara seri sehingga beda potensial di setiap titik yaitu sama
VAB = V1 = V2 = V3 sehingga

V1 = I1 . R1
12 = I1 . 2
I1 = 6 Ampere

V2 = I2 . R2
12 = I2 . 3
I2 = 4 Ampere

V3 = I3 . R3
12 = I3 . 6
I3 = 2 Ampere

Demikianlah informasi yang sanggup kami jelaskan wacana apa pengertian rangkaian kendala paralel, Semoga klarifikasi dari kami dalam blog ex ready ini sanggup bermanfaat.

0 Response to "Pengertian Rangkaian Kendala Paralel"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel