Pengertian Aturan Gauss

Pengertian aturan gauss - Hukum gauss dirumuskan oleh seorang matematikawan sepanjang masa yang berjulukan Carl Fredrich (1777-1855). Tahukah kau apa itu aturan gauss? Biasanya aturan gauss kita pelajari di sekolah dalam pelajaran Fisika. Tentunya diantara kau ada yang tahu apa yang dimaksud aturan gauss, namun ada juga yang belum tahu definisi aturan gauss.

Mungkin alasannya yakni kurang memahaminya, atau sanggup juga belum sanggup bahan tersebut. Untuk itulah pada kesemmpatan kli ini kami akan membahas pengertian aturan gauss dan rumusnya. Silahkan disimak penjelasannya hingga simpulan berikut ini.

Aturan Gauss

Pengertian Hukum Gauss

Hukum Gauss adalah aturan yang menyatakan bahwa jumlah garis medan yang melalui sebuah permukaan sebanding dengan jumlah muatan yang ada di permukaan tersebut. Hukum Gauss menghubungkan antara medan listrik pada permukaan tertutup dengan muatan total di dalam permukaan tersebut.

Hukum gauss yaitu aturan yang digunakan untuk menentukan besarnya sebuah fluks listrik melalui sebuah bidang. Hukum gauss menyebutkan bahwa besar fluks listrik yang melewati sebuah bidang akan berbanding lurus dengan (kuat medan listrik yang menembus bidang, area bidang dan cosiunus sudut yang dibeentuk fluks listrik terhadap garis normal).

Bunyi Hukum Gauss yaitu: “Bahwa fluks listrik total yang melalui sembarang permukaan tertutup (sebuah permukaan yang meliputi volume tertentu) sebanding dengan muatan listrik (netto) total di dalam permukaan itu”.

Hukum Gauss umumnya digunakan untuk menghitung medan listrik yang dihasilkan dari muatan yang bergerak sangat cepat dan muatan yang dipercepat. Hukum Gauss sanggup dipergunakan untuk menghitung medan listrik dari sistem yang mempunyai kesimetrian yang tinggi (misal simetri silinder, bola ataupun kotak). Dalam memakai aturan gauss kita perlu menentukan suatu permmukaan khayal yang tertutup (permukaan gauss). Bentuk dari permukaan tertutup tersebut sanggup sembarang.

Hukum Gauss itu didasarkan pada konsep garis-garis medan listrik yang mempunyai arah atau anak panah menyerupai dalam gambar berikut ini.

Aturan Gauss

Lihat Juga : Pengertian Medan Listrik

Fluks Listrik

Fulks bekerjasama dengan besaran medan yang menembus pada arah yang tetak lurus sebuah permukaan tertentu. Fulks listrik menyatakan bahwa medan listrik yang menembus dalam arah tegak lurus sebuah permukaan. Akan lebih gampang ilustrasinya memakai deskripsi visual untuk medan listrik (yakni penggambaran mendan listrik sebagai garis-garis). Melalui penggambaran medan tersebut (garis), maka fluks listrik sanggup digambarkan sebagai banyaknya “garis” medan yang menembus sebuah permukaan. Lihatlah gambar berikut ini:

Fluks Listrik

Berikut ini yakni Rumus Fluks listrik:

Jika garis-garis medan listrik yang menembus sebuah bidang mempunyai sudut, maka rumus fluks listrinya yaitu sebagai berikut ini.

Rumus Hukum Gauss

Seperti apa rumus Hukum Gauss beserta keterangannya. Mari kita bahas rumus Hukum Gauss dan keterangan berikut ini.

Penggunaan Hukum Gauss

Jelaskan penggunaan aturan gauss? Jika kita hendak melaksanakan penerapan aturan gauss untuk menentukan berpengaruh medan listrik disekitar sebuah distribusi muatan, maka kita perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut ini.

Simetri apa yang dimiliki sistem ini, dari sinilah didapat citra kualitatif mengenai medan tersebut.
Pilih suatu permukaan (khayal) yang akan kita sebut dengan permukaan Gauss sesuai dengan bentuk simetri di atas, mmelalui titik yang akan ditentukan berpengaruh medannya tersebut.
Pemilihan permukaan Gauss secara sempurna sanggup menghasilkan E yang sama besar serta tegak lurus pada sebagian ataupun seluruh permukaan tertutup tersebut dan nol pada permukaan lain.

Hukum Gauss pada permukaan tertutup